Jumat, 21 Desember 2012

catatanku

21 Desember 2012
kalau kata suku maya itu tanggal sekarang adalah tanggal kiamatnya dunia, tetapi menurutku sekarang adalah tanggal perubahan suatu keluarga kecil, aku sih ga melihat si keluarga kecilnya tetapi aku melihat seorang anak yang berusaha tegar atau lupa caranya sedih karena dari kecil dia sudah terbiasa melihat kedua orang tuanya berantem, kedua orang tuanya berkelahi dan kedua orang tuanya saling menyakiti. sebut saja namanya rendi (entah kenapa aku suka dengan nama rendy, one day anakku kemungkinan besar akan kuberi nama rendi atau randy) umurnya sih baru 12 tahun mungkin lebih tetapi cara dia menyikapi pertengkaran kedua orang tuanya, kemungkinan besar perceraian kedua orang tuanya sangatlah amat tenang. pikiranku sih nih anak akan mengalami kesulitan untuk menjadi sosok figur seorang ayah, kenapa dia terlalu dekat dengan seorang ibu yang amat berkuasa dan lupa figur seorang ayah, yang tadinya aku analisis ayahnya sakit, tapi seketika aku melihat ayahnya memang sakit tetapi secara mental.
aku bukan seorang pakar pernikahan, aku juga bukan seorang konselour bahkan aku juga bukan seorang pendeta, tetapi aku melihat begitu banyak realitas, aku melihat begitu banyak kejadian yang ada didepan mataku, aku juga mengalami beberapa hal yang memang tanpa sengaja aku terlibat. proses saling mengenal saat pacaran itu PENTING BANGET jadi jangan pernah menutupi kepribadian kita saat pacaran, kenapa?
Woi kalian akan tinggal bersama dengan orang yang akan kalian nikahkan, kalian ikat janjinya itu selamanya, pernikahan itu sakral sifatnya, so saat pengenalan jangan pernah menutupi secuilpun kepribadian kita di depan pasangan, lebih baik kalian pisah saat sebelum pernikahan dibandingkan kalian pisah saat sudah mengikat janji apalagi sudah menikah, JANGAN TUHAN MEMBENCI ITU
penekanan banget ya dengan Tuhan membenci perceraian.
Ketika kalian pacaran saja kalian begitu sangat sering berantemnya dengan pasangan kalian, jangan pernah deh kalian merencanakan pernikahan, kenapa? Pernikahan kalian 80% tidak akan pernah berhasil, camkan itu. ya walaupun 20%pernikahan itu berhasil tetapi menurutku dan pakar pernikahan Noveldi pernah mengatakan bahwa :
1. Cinta itu seperti bensin yang harus terus menerus diisi, terus menerus diperbaharui
2. Keseringan berantem itu bukan bumbu dalam suatu hubungan tetapi itu penyakit kanker yang kapanpun akan siap mengambil hubungan tersebut
3. Kalau kalian sudah menikah HARAM hukumnya kalian bercerai.
terus dari berbagai kejadian tersebutpun aku belajar bahwa harus ada pembagian keuangan, uangku, uangmu dan uang kita, bukan uangmu adalah uangku jangan, kemudian kalau istri bekerja harus komitment dari awal bahwa betapapun besarnya gaji dirimu dibandingkan suamimu HARUS MENGHORMATI SUAMIMU kalau itu udah ga ada, waduh kacau tuh pernikahan.

udah ya, nanti aku menulis ini dibilang sok tau tetapi ini realita karena pernikahan itu gak gampang, jadi sebelum nikah ada baiknya anda benar-benar mengenal pasangan, ikuti kelas prapernikahan baik dari gereja maupun dari konselor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar