pagi ini langit begitu pekat warnanya, bukan warna putih yang seperti biasanya memperlihatkan kecerahan menuju siang, bukan warna gelap dan pekat hitam bukan seperti biasanya hujan begitu besar. kira-kira sudah hampir 2 minggu mata kiri ku kedutan, sudah 2 minggu juga aku ga mendapatkan kabar rutin dari dirinya.
terakhir hari ini mendapatkan kabar dan dia bilang kita akan tetap just friend sampai kamu bisa menganggapku teman maka aku ga akan menghindar dari kamu.
Kamu sensitif, kamu bukanlah tipe yang bisa ngemong aku, kamu kurang dewasa. what the hell? bukankah yang membuatku gundah ini adalah perbuatannya yang ga pernah aku tau apa maunya. bukankah karena perbuatannya aku menjadi childish seperti ini? baiklah. apakah aku harus melupakanmu? mmmhhhh... ok aku akan segera melupakanmu, aku akan segera menghilangkan hati ini, aku tau aku bisa melupakan cinta ini, seperti cinta sebelumnya.
Tapi sekali lagi karena batinku, yup karena batinku ini, sejujurnya GW GA BISA MENGHILANGKAN RASA INI SEPERTI RASA INI DATANG BEGITU CEPAT MENYERGAP !!!!!!!!! kamu harus tau itu.
mungkin cerita habibi dan ainun itu cerita yang ada di dunia ini 100 tahun hanya 1 pasangan yang bisa melakukannya, yang hanya beberapa kali kenalan, pacaran setahun lalu saat dia mau melamar dia bilang saat pertama kali melihat itu adalah saat pertama kali hati memilih diri mereka masing-masing.
cerita yang memberikan begitu rasa menggelora, rasa yang begitu membuat batin mengguncang, rasa yang begitu membahana. apakah kamu ga tau betapa menyakitkan dan menyayat hati ini, ketika di emailmu, "aku ga akan menghindar kalau kamu sudah menganggap aku sebagai temanmu"
aku tau sekarang aku pengangguran, yang mungkin ga bisa diharapkan untuk menjadi masa depanmu, yang mungkin ga bisa menjadi dan ngemongin kamu, tapi aku tau ke depannya setalah aku menyelesaikan cita-cita orang tuaku, maka aku bukanlah orang yang seperti kamu kira, aku bukanlah orang yang bisa kamu anggap rendah. makasih ya atas semua rasa yang udah dikasih, hatiku akan cepat kok sembuhnya.
mungkin ini balasan aku sering memberikan harapan palsu ke orang ya... Thanks God udah kasih pengalaman ini, aku ga akan memberikan hal itu kepada orang lain lagi. aku akan fokus untuk membereskan masalahku baru aku bisa fokus kepada orang lain. thanks God for everything
Tidak ada komentar:
Posting Komentar